1. Air Terjun Merasap
Air terjun Merasap memiliki ketinggian sekitar 27 meter dengan lebar sekitar 200 meter. Terdapat legenda yang mengisahkan seekor labi-labi (kura-kura putih) yang menjaga intan sebesar kepalan tangan. Penduduk setempat menyebut air terjun ini dengan riam merasap, karena pada musim penghujan yang membuat aliran air terjun ini deras, akan banyak buih-buih dari tetesan riam yang menyerupai asap. Letak air terjun ini berada di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat.
 |
| Air Terjun Merasap (sumber foto: indonesiakaya.com) |
2. Air Terjun Tikalong
Air terjun Tikalong yang terletak di Desa Karangan memiliki ketinggian sekitar 5 meter. Air terjun ini dapat ditempuh sekitar 3,5 jam dari pusat Kota Pontianak. Dari Pontianak, Anda dapat menuju ke Sungai Pinyuh dengan perjalanan kira-kira 1,5 jam. Di depan pos lantas Sungai Pinyuh Anda akan menemukan persimpangan yang membagi dua jalan, belok ke kiri menuju Singkawang dan Sambas lalu lurus menuju ke Ngabang. Untuk menuju air terjun Tikalong, Anda harus lurus menuju daerah Ngabang. Sepanjang perjalanan menuju Tikalong Anda akan menikmati keindahan pegunungan dengan suasana yang sejuk.
 |
| Air Terjun Tikalong (sumber foto: rizkur07.blogspot.com) |
3. Air Terjun Entugun
Air terjun Entugun memiliki 3 tingkatan dengan masing-masing tingkatan memiliki ketinggian sekitar 30 meter. Air terjun ini terletak di Desa Tembaga, Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau. Air yang mengalir cukup deras dan berliku dengan bebatuan yang terhampar dan saling memadu antara satu dengan yang lain. Air terjun ini memiliki gunung yang tinggi dengan dikelilingi hutan lebat dan terjal. Air yang bergemuruh dan mengalir dari pegunungan telah mengirimkan hawa dingin dan sejuk yang menusuk sampai ke tulang. Air terjun Entugun merupakan salah satu aset wisata Kabupaten Sekadau yang perlu dipelihara keasliannya.
 |
| Air Terjun Entugun (sumber foto: sites.google.com) |
4. Air Terjun Gurung Sumpit
Air Terjun ini memiliki ketinggian sekitar 50 meter, terletak di Desa Sumpit, Kecamatan Belitang Hilir, juga masih di Kabupaten Sekadau. Perjalanan dari Sungai Ayak sampai ke lokasi dapat ditempuh menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat, dengan jarak tempuh sekitar 15 kilometer.
Air terjun ini memiliki keunikan di bagian dinding tepi air terjun dengan adanya gua yang menjorok ke dalam yang disebut gua Ratu Kudung. Menurut cerita, gua ini menjadi tempat pertapaan Ratu Kudung dari Kerajaan Sekadau.
 |
| Air Terjun Gurung Sumpit (sumber foto: canon-xp.blogspot.co.id) |
5. Air Terjun Nokan Nayan
Air terjun ini memiliki panorama alam yang indah dengan ketinggian mencapai 180 meter. Untuk mengunjunginya, Anda harus melalui hulu Sungai Melawi yang ada di Kecamatan Ambalau, Kabupaten Sintang. Dibutuhkan waktu 2 hari dari kota Pontianak untuk bisa sampai di tempat ini, dengan 1 hari via jalur darat dan 1 hari menggunakan speed boat. Bisa dibilang lokasi air terjun ini masih “perawan” berhubung medan yang sulit ditempuh dan suasananya masih alami.
 |
| Air Terjun Nokan Nayan (sumber foto: lintaskapuas.com) |
6. Air Terjun Riam Melanggar
Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 60 meter dan lebar 60 meter, sehingga kelebaran air terjun ini tidak seperti air terjun pada umumnya. Riam Melanggar terletak di Desa Engkangin, Kecamatan Air Besar, Kabupaten Landak. Dibutuhkan waktu 2 jam berjalan kaki dari Dusun Tauk – Desa Engkangin. Di bawah air terjun ini terdapat danau dengan luas kurang lebih 2 hektare. Wisatawan dapat mandi, berenang, dan memancing di sini.
 |
| Air Terjun Riam Melanggar (sumber foto: wikipedia.org) |
7. Air Terjun Riam Berawan
Air terjun ini memiliki ketinggian hingga 75 meter, berada di Desa Sahan, Kecamatan Seluas, Bengkayang.
Jarak dari kota Bengkayang ke air terjun sekitar 76 kilometer, memiliki luas areal kira-kira 5 hektar. Anda dapat menggunakan motor atau mobil, setelah itu harus dilanjutkan dengan jalan kaki sekitar 30 menit.
Pemda Bengkayang telah menyediakan sarana yang cukup membantu para wisatawan seperti jalan yang telah diperbaiki dan memasang plang nama obyek wisata Riam Berawan. Anda tidak akan terlepas dari keindahan alam yang memanjakan perjalanan Anda untuk menuju lokasi tersebut.
Ada legenda yang terkandung dalam air terjun ini. Dahulu, ada ular besar yang tengah bertarung dengan seorang panglima perang penduduk setempat. Berkat kesaktian panglima perang itu, ular tersebut dapat dikalahkan dan mati terpotong. Yang aneh, potongan tersebut berubah wujud menjadi riam yang sangat tinggi. Kejadian lain yang tak kalah unik yaitu terdapat perwujudan seekor rusa di tengah Riam dan memancarkan sinar berwarna keemasan. Hingga kini, Riam tersebut dikenal dengan nama Riam Berawan atau Riam Emas.
 | ||||
| Air Terjun Riam Berawan (sumber foto: travelmatekamu.com) |
Itulah 7 air terjun dengan panorama alam yang indah dan suasana yang masih alami di Kalimantan Barat. Sudah disiapkan, rencana untuk mengunjungi salah satunya? :)
0 Response to "7 Air Terjun yang Masih Alami di Kalimantan Barat"
Posting Komentar